Text
Sistem dan Manajemen Pemeliharaan ( Maintenance :system and Management )
Kelancaran proses produksi di tengah persaingan produk yang semakin ketat merupakan salah satu faktor penting yang perlu mendapat prioritas Oleh karena itu perlu untuk benar-benar memikirkan bagaimana menjaga kondisi fasilitas produksi atau mesin yang digunakan untuk beroperasi dengan baik.
Ketika mesin atau komponen rusak, proses produksinya terganggu dan kemungkinan berhenti sehingga target tidak tercapai dan membahayakan perusahaan. Peristiwa kerusakan ini dapat menghasilkan penilaian ketidakmampuan perusahaan untuk memberikan kepuasan kepada konsumen dalam bentuk produk yang cacat sampai pengiriman barang yang tidak akurat. Ini akan berdampak pada konsumen beralih ke produk lain. Dalam manajemen pemeliharaan ada sistem pemeliharaan yang dapat dikontrol seperti: pemeliharaan penggantian komponen, pemeliharaan kontrol, pemeliharaan total, dan pemeliharaan keandalan. Pengelolaan sistem pemeliharaan dilakukan dengan tujuan memberikan jaminan terhadap berfungsinya fasilitas produksi, serta terjadinya interaksi yang baik antara manusia dan mesin dalam proses produksi. Manajemen sistem pemeliharaan terpadu memiliki peran penting dalam mencapai visi perusahaan. Sistem pemeliharaan terintegrasi memiliki elemen dalam bentuk fasilitas (machine), penggantian komponen (material), biaya perawatan (money), perencanaan kegiatan pemeliharaan (method), operator pemeliharaan (man) yang saling terkait dan berinteraksi dalam kegiatan pemeliharaan di industri.
Tidak tersedia versi lain